40 Contoh Kalimat Opini dan Fakta, Perbedaan dan Ciri-cirinya

Berdasarkan objektivitas maknanya, suatu kalimat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu kalimat opini dan kalimat fakta. Apakah yang dimaksud dengan kalimat opini dan fakta? Apa perbedaan kedua jenis kalimat ini? Seperti apa contoh kalimat opini dan fakta yang terdapat dalam percakapan sehari-hari? Nah, bila Anda belum dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, silakan simak pembahasan berikut!

Contoh Kalimat Opini

Kalimat opini adalah kalimat yang mengandung nilai subjektif karena berupa pendapat, ide, gagasan, atau pandangan seseorang yang belum terbukti kebenarannya. Kebenaran dari kalimat opini perlu dikaji dan bisa dianggap suatu kebenaran atau kesalahan tergantung dari subjek perseorangan yang menilainya.



Kalimat opini dapat kita identifikasi dari beberapa ciri. Nah, berikut ini ciri-ciri kalimat opini tersebut:

1. Bersifat subjektif karena berupa pendapat, ramalan, atau saran seseorang yang belum diakui secara universal.
2. Tidak mengandung narasumber sehingga hanya muncul dari hasil pemikiran sendiri.
3. Tidak memiliki data akurat yang bisa dipertanggungjawabkan dan dibuktikan kebenarannya.
4. Merupakan tanggapan yang belum atau hanya akan terjadi di masa depan.
5. Biasanya mengandung kata-kata opini, yaitu : tidak mungkin, sebaiknya, bisa jadi, menurut, sangat, atau seharusnya.

Kalimat opini dapat dibedakan lagi menjadi 2 jenis lagi, kalimat opini perorangan yang berupa opini orang tertentu dan kalimat opini umum yang berupa opini kebanyakan orang. Nah, silakan kelompokan contoh-contoh kalimat opini di bawah ini berdasarkan jenisnya.

1. Ayamku mungkin akan bertelur lebih banyak hari ini.
2. Motor ini seharusnya bisa dijual dengan harga yang lebih mahal.
3. Berlari 1 km bisa membuat tubuh menjadi lemas.
4. Sudah cukup banyak penghobi ayam bangkok yang mengakses ayambangkok.web.id sebagai referensi.
5. Kambing pak Tono sepertinya sedang berada di lapangan.
6. Mungkin Pak Hamid tidak berangkat ke pengajian karena istrinya sedang hamil tua.
7. Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden terbaik yang pernah ada.
8. Seingatku jumlah penduduk Indonesia adalah sekitar 200 jutaan jiwa.
9. Belajar terlalu sering justru bisa membuat otak jadi pusing.
10. Berlatih dengan sungguh-sungguh bisa membuatmu menjadi pemenang.
11. Hasil tidak akan mengkhianati kerja keras.
12. Dia tampak begitu cantik dan anggun saat menggunakan baju itu.
13. Memakai sepatu hak tinggi justru membuat kau terlihat kampungan.
14. Jika masih bertahan dengan kebiasaanmu, jangan harap hidupmu akan bahagia.
15. Pak Somat menjaul bakso yang sangat enak dan murah sekali.

• Contoh Kalimat Tunggal
• Contoh Kalimat Majemuk
• Contoh Kalimat Efektif dan Tidak Efektif
• Contoh Kalimat Konjungsi

Contoh Kalimat Fakta

Kalimat fakta adalah kalimat yang mengandung nilai objektif karena berupa kebenaran mutlak yang dapat diterima secara universal. Kalimat fakta dapat kita identifikasi dari adanya beberapa ciri. Nah, berikut ini ciri-ciri kalimat fakta tersebut:

1. Bersifat objektif dan mengandung nilai kebenaran yang diakui secara universal.
2. Mengandung narasumber sehingga hanya muncul dari hasil pemikiran sendiri.
3. Memiliki data akurat yang bisa dipertanggungjawabkan dan dibuktikan kebenarannya.
4. Merupakan keadaan yang telah terjadi di masa lalu.
5. Biasanya mengandung kata-kata opini, yaitu : tidak mungkin, sebaiknya, bisa jadi, menurut saya, sangat, atau seharusnya.

Kalimat fakta dapat dibedakan lagi menjadi 2, kalimat fakta umum yang berupa fakta yang berlaku di setiap waktu, serta kalimat fakta khusus yang nilai kebenarannya berlaku dengan adanya batasan waktu. Nah, silakan kelompokan contoh-contoh kalimat fakta di bawah ini berdasarkan jenisnya.

1. Ayam berkembang biak dengan cara bertelur.
2. Kambing termasuk contoh hewan pemakan tumbuhan atau herbivora.
3. Satu tahun masehi sama dengan 365 hari atau 366 hari pada tahun kabisat.
4. Bapak proklamator Indonesia adalah Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta.
5. Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden ke-6 Republik Indonesia.
6. Berdasarkan sensus penduduk, pada tahun 2012, jumlah penduduk Indonesia adalah jiwa.
7. Indonesia menjadi runner up pada piala AFF tahun 2016.
8. Mayoritas penduduk Indonesia memeluk agama Islam.
9. Jakarta adalah ibukota Indonesia.
10. Pada tahun 2017, Pemerintah Indonesia mengeluarkan cetakan uang baru.
11. Pupuk Urea 46 mengandung zat hara nitrogen sebanyak 46%.
12. Berdasarkan riset yang dilakukan, diketahui bahwa penggunaan pupuk organik dapat memperbaiki kondisi kesuburan biologis tanah.
13. Pada hari ini kurs rupiah berada pada titik Rp. 13.333 per dollar US.
14. Dina bekerja sebagai wartawan di harian Radar Lampung.
15. Warna primer terdiri dari warna kuning, biru, dan merah.

Nah, demikianlah beberapa contoh kalimat opini dan fakta, ciri-ciri, jenis, beserta perbedaannya. Cukup mudah untuk dipahami bukan? Semoga bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam mengerjakan tugas sekolah.